CONTOH JURNAL PENYESUAIAN

             Berikut ini neraca saldo PT. Timbul Jaya per 31 Desember 2004.

PT. Timbul Jaya

Neraca Saldo

Per 31 Desember 2004

PERKIRAAN			DEBET	KREDIT
Kas			Rp  6.000.000
Piutang Dagang			Rp 25.000.000
Persediaan Bahan Baku			Rp 10.000.000
Persediaan Barang Dalam Proses			Rp  5.200.000
Persediaan Produk Jadi			Rp 28.000.000
Perlengkapan Kantor			Rp  2.500.000
Perlengkapan Pabrik			Rp  7.200.000
Tanah			Rp 60.000.000
Mesin			Rp 70.000.000
Akumulasi Penyusutan Mesin				Rp 30.000.000
Gedung Pabrik			Rp 120.000.000
Akumulasi Penyusutan Gedung				Rp 20.000.000
Peralatan Kantor			Rp 24.000.000
Akumulasi Penyusutan Peralatan Kantor				Rp  4.000.000
Utang Dagang				Rp 140.500.000
Modal Handoko				Rp 107.400.000
Prive Handoko			Rp  6.000.000
Penjualan				Rp 280.000.000
Retur Penjualan			Rp  5.000.000
Pembelian Bahan Baku			Rp 80.000.000
Biaya Angkut Pembelian Bahan Baku			Rp  2.000.000
Retur Pembelian Bahan Baku				Rp  6.500.000
Biaya Tenaga Kerja Langsung			Rp 46.000.000
Upah Tak Langsung			Rp 15.000.000
Gaji Pegawai Produksi			Rp 12.000.000
Biaya Pemeliharaan Mesin			Rp 13.000.000
Biaya Penjualan			Rp 24.000.000
Biaya Iklan			Rp  7.500.000
Beban Lain – Lain			Rp 20.000.000
JUMLAH			Rp 588.400.000	Rp 588.400.000

Data penyesuaian 31 Desember 2004.

1.      Persediaan Bahan Baku                                              Rp 16.000.000

2.      Persediaan Barang Dalam Proses                                Rp   6.400.000

3.      Persediaan Produk Jadi                                               Rp 32.000.000

4.      Perlengkapan Kantor yang masih ada                         Rp   1.200.000

5.      Perlengkapan Pabrik yang masih ada                          Rp   1.200.000

6.      Semua aktiva tetap disusutkan sebesar 10% dari harga perolehan

7.      Upah langsung yang belum dibayar                            Rp  4.000.000

8.      Pendapatan sampai Rp 50.000.000 pajak 10% dan Rp 50.000.000 – Rp 100.000.000 pajak 15%

Dari data diatas diminta:

Buatlah jurnal penyesuaian dan neraca lajur

Keterangan perkiraan tambahan:

1.      Beban perlengkapan kantor

2.      Beban perlengkapan pabrik

3.      Beban penyusutan mesin

4.      Beban penyusutan gedung

5.      Beban penyusutan peralatan

6.      Utang Gaji

7.      Ikhtisar produksi

8.      Ikhtisar Laba/Rugi

Jawab:

  

1.      Jurnal Penyesuaian

    

TGL	AKUN	DEBET	KREDIT
Des. 31	Ikhtisar Produksi	Rp 15.200.000
	Persediaan BB		Rp 10.000.000
	Persediaan BDP		Rp  5.200.000
	Ikhtisar Laba/Rugi	Rp 28.000.000
	Persediaan Produk Jadi		Rp 28.000.000
	(Mencatat Persediaan Awal)
Des. 31	Persediaan BB	Rp 16.000.000
	Persediaan BDP	Rp  6.400.000
	Ikhtisar Produksi		Rp 22.400.000
	Persediaan Produk Jadi	Rp 32.000.000
	Ikhtisar Laba/Rugi		Rp 32.000.000
	(Mencatat Persediaan Akhir)
Des. 31	Beban Perlengkapan Kantor	Rp 1.300.000
	Perlengkapan Kantor		Rp  1.300.000
	(Rp 2.500.000 – Rp 1.200.000 = Rp 1.300.000)
Des. 31	Beban Perlengkapan Pabrik	Rp 6.000.000
	Perlengkapan Pabrik		Rp 6.000.000
	(Rp 7.200.000 – Rp 1.200.000 = Rp 6.000.000)
Des. 31	Beban Penyusutan Mesin	Rp 7.000.000
	Beban Penyusutan Gedung Pabrik	Rp 12.000.000
	Beban Penyusutan Peralatan Kantor	Rp 2.400.000
	Akumulasi Penyusutan Mesin		Rp 7.000.000
	Akumulasi Penyusutan Gedung Pabrik		Rp 12.000.000
	Akumulasi Penyusutan Peralatan Kantor		Rp 2.400.000
	(10% x Rp 70.000.0000 = Rp 7.000.000)
	(10% x Rp 120.000.000 = Rp 12.000.000)
	(10% x Rp 24.000.000 = Rp 2.400.000)
Des. 31	BTKL	Rp 4.000.000
	Utang gaji dan upah		Rp 4.000.000
	(Mencatat Biaya Terutang)
Des. 31	Beban Pajak	Rp 4.050.000
	Utang Pajak		Rp 4.050.000
	(Mencatat Pajak Perhitungan)

2.                                                                  

                                                                      NERACA LAJUR

31 Desember 2004