Sunday, June 3, 2018

Laporan Keuangan



Pada akhir periode, perusahaan akan membuat laporan keuangan. Akhir periode bisa tiap akhir bulan atau tiap akhir tahun. Laporan keuangan untuk disampaikan kepada pihak luar perusahaan umumnya dibuat pada akhir tahun. Pihak luar perusahaan antara lain: pemegang saham/pemilik perusahaan, pemberi pinjaman, kantor pajak dan pihak luar lainnya. Laporan keuangan memuat informasi yang bersifat keuangan seperti jumlah aktiva, jumlah kewajiban, jumlah modal, jumlah pendapatan, jumlah biaya dan arus kas. Informasi yang bersifat keuangan diambil dari ringkasan transaksi yang terjadi selama satu periode (Achmad, 2009).
Laporan keuangan menggambarkan dampak keuangan dari transaksi dan peristiwa lain yang diklasifikasikan dalam beberapa kelompok besar menurut karakteristik ekonominya. Kelompok besar itu merupakan unsur laporan keuangan.  Unsur laporan keuangan yang berkaitan dengan posisi keuangan  adalah aktiva, kewajiban,dan modal. Sedangkan unsur laporan keuangan yang berkaitan dengan pengukuran kinerja perusahaan adalah penghasilan dan biaya harus dilakukan berdasarkan prinsip-prinsip akuntansi yang diterima secara umum yang digunakan secara konsisten (Institut Akuntan Publik Indonesia, 2011).
Menurut Sofyan Harahap (2011) Laporan keuangan terbagi atas:
1.  Neraca merupakan suatu form atau daftar yang disusun berdasarkan prinsip-prinsip yang diterima secara umum untuk memberikan informasi tentang posisi keuangan perusahaan pada saat tertentu. Yang didalamnya memuat : aktiva, utang, dan modal.
2.  Laba rugi merupakan suatu ukuran penting yang sangat diperlukan dalam analisis keuangan perusahaan. Perhitungan laba rugi sangat diperlukan terkait dengan analisis untuk mengukur tingkat efisiensi pemanfaatan aktiva dan pengukuran tingkat rentabilitas perusahaan, serta pengukuran penghasilan per lembar saham.
3.  Laporan perubahan ekuitas untuk memberikan informasi tentang hal-hal yang menyebabkan perubahan pada ekuitas perusahaan.
4.  Laporan arus kas merupakan laporan yang memuat penerimaan dan pengeluaran suatu perusahaan. Tujuan penyajiannya adalah untuk memberikan informasi kepada para pemakai laporan keuangan sebagai dasar untuk menilai kemampuan perusahaan dalam menghasilkan kas dan setara kas dan menilai kemampuan perusahaan untuk menggunakan kas dan setara kas tersebut.
5.  Catatan atas laporan keuangan memuat penjelasan mengenai pos yang tertera dalam neraca, laporan laba rugi, laporan perubahan modal, laporan arus kas.

No comments: